Comfortable

This comfortable feeling
Don't know about your feeling yet
But thank you for making me feel the way I do ....

Read More...

I've Said It

Well, I've said it. Don't ever try to reach or cantact me. I've already enough of it. I'm just a JUNK for you. So, thanks for the books, I let you know when will I return these books! In the meantime, DON'T EVER TRY TO CONTACT ME!!!!.

I never thought that a good moment a week ago would turn into this phase. I almost regreted the blog I write before. I thought it was your sincerity and toughtfull heart. So I was very wrong.

Thanks for everything..... Read More...

New Beginning

Aih dah lama banget gak nulis disini. A lot of things happened in the past view months. Ada yang bahagia,ada yang sedih. Bingung mau mulai dari mana ceritanya. Tapi hari2ku seperti biasa diisi dengan kantor, rumah, Fihry, Drama2 Korea, Lagu2 Korea, dan dia.

Oh iya Papa sekarang sudah di Madinah. Sejak keberangkatan Haji beliau Tgl 6 November 2009, I really miss him so much. Pengen cepet2 beliau balik, dan pengen denger cerita2 seperti dulu waktu mama berangkat ke sana. Semoga menjadi Haji yang mambrur ya Pa.... Aamin.... Dan tentang dia?

Hmmmm.... YM dan telepon semalam sempet bikin shock. Rasa ini campur aduk gak keruan. Antara senang dan bingung. Tapi kita kan sudah bertekad bulat dan akan berusaha melaksanakan tekad itu, ya kan? Bismillah...

Aaaaaah... senangnya.... Semoga Allah mengabulkan keinginan kita, niat baik kita, keikhlasan hati kamu, dan semoga kita selalu diberikan kemudahah... Aaaminn....


Read More...

Penghibur Hati

Ada beberapa hal tak terduga yang bisa menjadi penghibur hati yang sedang sepi. Hayaaah bahasanya..... Mungkin kecil, hanya beberapa kalimat di YM tapi bikin hati senang. Terutama itu dari seseorang yang pernah menjadi bagian dari hidup kita. Seperti percakapan saya dengan mantan pacar di YM beberapa hari yang lalu.

my_x : ndut
me : ya
my_x : masih inget jaket hitam yang kamu kasih dulu tahun 2003?
me : hmmm... iya masih inget mas. Kenapa?
my_x : Jaket itu masih utuh, dan dalam keadaan yang baik lho
me : huwaaaa.... makasih ya mas... aku senang pemberianku masih terawat dgn baik :D

dan selanjutnya adalah obrolan tentang hal-hal gak penting. Kami chat hanya sebentar, tapi saat itu gue merasa senang ternyata masih ada yang ingat sama gue. Masih menghargai apa yang telah gue berikan ke dia. Alhamdulillah... Senangnya....

Dan tadi pagi dia YM lagi.

my_x : Ndut... Ola mau operasi amandel..
me : wah
me : operasi dimana?
my_x : di rumah sakit pmi bogor.. Amandelnya gak seperti biasa, ada kelainan jadi jatuhnya lebih ribet..
me : :(
me : semoga lancar semua ya
me : salam peluk dari Manda Didie (pangilan gue diantara keponakan2)
my_x : amin, titip al-fatiha yah..
me : iya mas
me : semoga Ola cepet cembuh ya...

Alhamdulillah dari dulu gue selalu dekat dengan keponakan-keponakannya dan seluruh keluarganya. Jadi meskipun sudah tidak berstatus pacaran lagi, gue masih menganggap mereka sebagai keluarga gue.

Kembali lagi gue merasakan rasa itu. Merasa terhibur dengan kalimat-kalimat itu. Senang mendengar kabar dari orang-orang yang bahkan sepertinya malah sering gue lupakan, tapi ternyata mereka masih mengingat gue.

Intinya bukan karena mantan yang kebetulan YM. Karena rasa cinta seperti yang dulu pun sudah tidak ada. Dia pun sudah menikah sekarang. Tapi rasa itu bisa saja datang dari teman lama, atau keluarga yang jauh dan sudah lama tidak mendengar kabarnya.

Terima kasih untuk teknologi, kita bisa chat tanpa rintangan jarak dan waktu kapan saja, dimana saja kita mau. Atau teknologi telepon dan SMS. Ada teman gue yang setiap pagi selalu mengirimkan SMS yang berisi kata2 indah dan memberikan semangat. Dia memanfaatkan fasilitas SMS gratis dari operator selularnya untuk memberikan kalimat-kalimat pemberi semangat untuk teman-temannya.

Meskipun gue tau dia SMS nya gratis, alias gak bakal rugi, tapi dari niatnya untuk memberikan seberkas kebahagiaan buat teman-temannya membuat SMS gratis itu bernilai lebih bahkan tak ternilai harganya. Kadang mendapat SMS dari dia senyum-senyum sendiri. Berasa mendapat SMS selamat pagi dari pacar meski lagi gak punya pacar hahahahahah......

Ada lagi yang menghibur hati. Melihat blog kita dikunjungi, bahkan diberikan komentar. Waaaah..... meski kita tak saling mengenal tapi terasa senang sekali mendapat atensi dari kalian.

Aah.... kalo hati lagi mellow gini semua pun terasa sentimentil. Tapi gue bersyukur masih punya teman-teman dan keluarga yang masih sayang dan memperhatikan gue.

Kalo ingat hal-hal kecil ternyata bisa membahagiakan orang lain, kenapa gak giliran kita melakukan hal yang sama. Sekedar say hai di YM ke teman-teman lama. Gak usah banyak-banyak sehari satu teman lama yang disapa, kalo kebanyakan nanti malah gak kerja, dipecat pula huks..... Atau say hai di wall facebook juga boleh.

Baiklah, jam istirahat makan siang sudah hampir berakhir. Karena gue hari in lagi gak makan siang alias Puasa, jadi selesailah sudah posting blog ini......

*foto keponakan ku tercinta lagi Googling hihihihihihi... cups Fihry*





Read More...

Gelatissimo Plasa Indonesia

Semalem dapet undangan makan Gelatto Ice Cream di GELATISSIMO Plasa Indonesia lt.4 dari Wenny. Lumayan dapet potongan 50% pake HSBCnya Wenny..... Sebelum ke sana kita makan dulu di Bakwan Malang Karapitan di Sarinah sambil nunggu Umar yang lagi ada acara di Grand Indonesia....

Nyam nyam makan Waffle Gelatto yang 4 scoop. Kita milih rasa Belgium Chocolate yang yummy, Strawberry Cheese Cake yang endang bambang, Vanilla, dan Pestachio Nut yang agak gagal rasanya. DItaburi potongan kacang, yang sebenernya gue gak gitu suka. Tapi ternyata setelah gue rasa uenak beneeer... Porsi 4 Scoop itu gue berdua Wenny lho bukan sendiri heheheheh....


Lalu Umar dateng bareng Izoel dan mereka pesen Paradise yang for 1 serving tapi porsinya guede banget bisa buat berdua. Kayaknya rasanya seger deh, gue gak sempet merasakan.

Sayang gue gak sempet foto2 wajah teman2ku2 malah narsis sendirian hihihihih.... Makasih Wenny, Umar, & Izoel yang udah menemani aku semalam

Read More...

Gin's Baby Boy

Sejak hari Sabtu tanggal 25 April 2009 sahabatku tercinta, Gin2 sudah mengabarkan kalo di udah mules dan pembukaan 4. Rencana mau masuk kantor dan lembur gak jadi deh. Akhirnya gue, Elok, dan Agung jam 10 pagi pergi ke Rumah Bersalin Trikarsa Husada di daerah Palmerah. Kita tunggu sampe jam 4 sore kok gak lahir-lahir.

Rasa mules pun sudah berkurang. Pembukaan masih belum nambah juga. Kami memutuskan untuk pulang aja dulu. Nanti kalo udah lahir baru kita datang kesana lagi.Jam 6 pagi hari minggu 26 April, Adhi SMS katanya udah lahir jam 04.20 pagi tadi. Alhamdulilah.... Laki-laki lagi, berat 3,3 kg, panjang 50cm. Langsung kami bertiga kesana lagi.


Sekarang ada Mas Raka yang ikut mau liat adik barunya. Senangnya 'keponakan' tambah satu lagi. Selamat ya buat Gin-gin & Adhi.

Bayinya dikasih nama AKENO NYMMO FIANDHI yang artinya Pagi Yang membawa berkah untuk Gin2 Afiani & Adhi Cahyana. Semoga kelak menjadai anak yang soleh, sehat, bahagia selalu, dan menjadi sumber kebahagiaan bagi sekelilingnya aamiiin......

Doakan kami tante2nya agar cepet nyusul ya sayang... heuheuheuheuheuheu..........

Read More...

When The Holiday is Over

Terinspirasi dari Notes teman di FB. Judulnya "Mencintai seseorang yang tidak membalas cinta kita seperti membunuh seseorang dan kebingungan menyembunyikan mayatnya". Keren kan judulnya?

Tulisannya juga keren banget. Sayang aku gak bisa menulisnya disini karena tanpa seizin penulisnya. Intinya adalah when we love someone who can not love us back, there's nothing we can do to hide those feeling or make it disapear.

Itu yang sedang aku alami sekarang. Kenyataan itu sudah terpampang di depan mata. Jelas sejelas-jelasnya. Aku mencintainya, dia mencintai wanita lain yang pada akhirnya menolak cintanya dan menerima cinta lelaki lain yang dicintainya. Bahkan saat wanita itu telah menolak dirinya, cinta itu tak berpihak kepadaku. Karena dia tidak mencintaiku. What so ever. Tapi aku tetap belum bisa menghilangkan perasaan ini.

Cinta tak dapat di paksa. Rasa tak meminta petunjuk koordinat dari GPS tercanggih untuk mencari objek yang dituju. Semua anugerah dan petunjuk Tuhan. Bukan kuasa manusia untuk menentukan.

So apa yang saat ini aku lakukan? Nothing. Nothing to win his love. Aku tetap mencintainya, Aku selalu ada untuknya disaat dia membutuhkan aku. Bahkan disaat sekarang ini di seperti mulai menghindar dariku. Karena sepertinya dia sudah mengetahui persaanku kepadanya lebih dari sekedar teman. Aku tak akan berusaha memenangkan hatinya. Biarlah menjadi kehendak Tuhan apa yang akan terjadi nanti.

Aku hanya memiliki ketulusan hati. Aku tak mampu memberikan apapun selain ketulusan kasih sayang. Aku tetap berdoa untuk kebahagiaannya.....

Ini gak sesedih kisah-kisah novel atau film drama koook hihihiiiiiii . Masa sedihku sudah lewat. Mungkin Tuhan sedang menguji kesabaranku. Ketulusanku mencintai sesuatu yang tanpa pamrih. Tanpa mengharapkan balasan.

Semoga aku dapat lulus dari ujian ini dengan nilai terbaik.... Ammiiiin.....

*hate to think that tomorrow is Monday and this long weekend will soon be over hhhhhhhhh.....*

Read More...

Sunday @ Strawberry Cafe

Hari Minggu nan iseng. Karena kemarennya udah puas main sama Fihry, giliran Manda mau jalan2 dulu deh yaaa..... Sambil menemani seorang teman yang sedang sedih dan butuh hiburan katanya.... Sok atuuuh..... saya sedang available tapi bukan wanita penghibur hihihihihi....... Ke PIM nonton Wakil Rakyat. No comment laaah.... lumayan buat lucu2an di hari Minggu nan garing pula hahahahhaha...... Gara2 si teman cuma mau lihat Revalina katanya....

Abis itu keliling2 PIM sampe akhirnya dia beli kasur Spring Latex Bed Ortopedic buat ngisi apartemen barunya. Hmmmm.... ternyata kasur mahal ya bo. Ntar tidur di tiker aja deh gue......

Otw to drive me home, tiba2 kita tertarik dengan plang "Strawberry Cafe". Akhirnya kita memutuskan untuk mampir untuk cemal-cemil (padahal kenyataannya makan berat juga ).Sebenernya dulu dah pernah kesini saat cafe ini menempati lokasi yang lama. Ternyata Cafenya seru. Sesuai namanya menyajikan segala menu yang sebagian besar berbahan atau berbumbu Strawberry. Konsep Cafe ini juga selain menu makanan yang unik, dia juga menyediakan beraneka macam games yang bisa kita pinjam dengan menitipkan tanda pengenal alias KTP untuk ditukarkan dengan permainan yang kita pilih. Bisa pilih sesuka hati tanpa di charge.Menunya banyak banget dengan nama2 yang aneh2. Dari Chinesse Food, Steak, Pasta, Ice Cream, Aneka Waffle sampai Surabi mini.

Minumannya juga beraneka ragam dengan penyajian unik. Minuman gue Greentea with milk disajikan dengan kembang api dan ada ikan hidup di bawah gelas. Rasanya enak tapi kalo yang gak suka manis siap2 aja minta minumannya jgn terlalu manis ya.....

Nah lain lagi dengan Minuman yang dipilih temen gue, judulnya "Cowo Ganteng". Isinya campurannya macem2, juga ada Red Winenya. Di sajikan dengan gelas yang di bawahnya ada gelembung dan Vulcano buatan. Rasanya enak dan segar. Jangan lupa di aduk karena Red Winenya baru terasa saat minuman hampir habis .

Untuk makanan, nasi goreng Strawberry gue pernah coba dulu enak. Nasi goreng Teriyaki yang gue pesen sekarang juga enak dan porsinya banyak. Spaghetty yang dipesen warnanya merah. Enak dan seger banget. Tapi porsinya kurang banyak.

So far makanan & Minuman yang disajikan lumayan enak. Worth it sama harganya yang berkisar Rp 15.000 - Rp 60.000. Konsep Games yang mereka sajikan juga bikin kita gak boring dan betah duduk lama2 disana. Bayangin aja, gak terasa ternyata hampir 4 jam kita nongkrong disana. Makan berdua kemaren total jendral Rp 132.000,-

Kapan2 gue mau lagi ah kesana coba menu2 lain....

Strawberry Cafe
Jl. Tanjung Duren Barat III/1 (belakang Rumah Gorga II)
Tanjung Duren, Jakart Barat

Foto2 Lengkap ada disini{KLIK}

Read More...

Puisi Untuk Yang KEDUA

kumparan itu dialiri listrik
entah berapa puluh ribu volt
karena saat disentuhkan ke kulit mulus tak bersisik
rasanya seperti terkena thunderbolt

sekali lagi kutatap wajahnya nan dingin
seonggok senyumpun enggan bermukim
mungkinkah karena cuaca buruk dengan banyak angin
hingga pikiran burukpun dianggapnya sebagai hakim

diadilinya segenap kisah dengan hati gusar
disentuhkannya kumparan itu di kulitnya sendiri
wahai dikau sang pemilik mata yang sedang nanar
tegaklah berdiri memapah seuntai senyum walau sulit dan terasa nyeri

karena hidup bukan hanya untuk hari ini
karena hidup bukan hanya ada karena masa lalu
karena hidup adalah cuplikan langkah masa depan
karena aku disini tetap setia menanti kilat bahagia dimata indahmu

Cipete, Blok B1/16

01 April 2009, 07:15am

Read More...

The Thing Called...

Bentuknya sederhana. Tapi sungguh menarik hatinya. Entah mengapa dia sangat tertarik dengan benda itu. Setiap kali pulang sekolah, setiap hari dia selalu menyempatkan diri untuk sekedar lewat dan melihat keadaan benda itu.

Namun dia tak kuasa untuk membawa pulang benda itu. Bahkan dia tak pernah tahu apakah nama benda itu. Dia juga tak pernah tau apakah benda itu milik seseorang. Di hanya suka bentuknya, warnanya, dan rasa yang ditimbulkan benda itu saat dia melihat meski dari kejauhan. Seperti ada kekuatan magis yang menariknya untuk selalu datang mengagumi benda itu. Dia bahkan tak pernah berani mendekat. Tak berani bertanya pada orang yang ada di sekelilingnya tentang benda itu.

Dibawanya benda itu di dalam ingatannya. Dalam impian semunya. Tiap kali dia mengingatnya, hatinya merasakan senang tiada tara. Meski dia tahu itu hanyalah khayalan semu yang tak mungkin akan menjadi nyata.Dia tak pernah berani untuk membayangkan dapat memiliki benda itu. Dia menyukainya, tapi takut berharap memilikinya. Benda itu terasa jauh dari jangkauan. Terasa berat untuk diraih.

Mungkin dia hanyalah seorang anak perempuan yang masih lugu dan penuh imaginasi. Hanya bisa mengagumi sebuah benda yang bahkan dia sendiri pun tak mengetahui apa fungsi benda itu.

Sejak itu, setiap kali dia dihadiahi apapun saat ulang tahunnya, hadiah-hadiah itu tak pernah di hiraukanya. Mungkin hanya sebentar dikaguminya, namun dia kembali teringat akan benda yang menarik hatinya itu. Terselip harapan di hatinya, andai ada seseorang yang dapat memberikan hadiah benda yang amat sangat disukainya itu.

Sampai suatu saat tanpa diduga, setahun lebih berlalu, benda itu ada di depan pintu kamarnya. Tiba-tiba. Tanpa petunjuk dan nama pengirim. Benda itu ada di depan pintunya.

Dengan hati yang luar biasa bahagia di sambutnya benda itu dengan suka cita. Ditimang-timang, dipandangi siang malam, dirawat dengan baik, bahkan di letakkan di lemari kaca. Benda itu menimbulkan rasa bahagia di hari-hari anak perempuan itu. Kadang memberikan rasa sedih, rasa sakit, namun semua tertutup rasa bahagia tiada tara yang selalu dipancarkan. Benda itu mengetahui apa yang diinginkannya, agar dia bisa merasa bahagia.

Namun ternyata dia belum begitu mengenali benda itu. Dia tidaklah tahu apa sesungguhnya yang di butuhkan oleh benda itu. Segala cara yang dia lakukan terhadapnya mungkin saja akan sia-sia. Karena tanpa diketahuinya, rupanya benda itu bukan untuk dirinya. Seseorang telah salah mengantarkan ke depan pintunya.

Anak perempuan itu menyadari bahwa benda itu bukan miiliknya. Bukan hadiah untuk dirinya. Tuhan telah berbaik hati memberikan kesempatan dan mengabulkan do'anya untuk bisa memilikinya meski hanya sesaat. Sesaat itu pun telah memberikan berjuta rasa bahagia yang tak terkira padanya. Dia harus bersyukur akan hal itu.

Anak perempuan itu tetap bertekad merawat benda itu, menjaga dan menyayanginya sampai kapanpun. Bahkan sampai suatu saat pemilik yang sebenarnya datang mengambilnya.

Dia sudah siap dan akan berbahagia....

Who knows how long i've loved you
You know i love you still
Will i wait a lonely lifetime
If you want me to...i will

For if i ever saw you
I didn't catch your name
But it never really mattered
I will always feel the same

Love you forever and forever
Love you with all my heart
Love you whenever we're together
Love you when we're apart

And when at last i find you
Your song will fill the air
Sing it loud so i can hear you
Make it easy to be near you
For the things you do endear you to me
You know i will
I will

I Will - Jon Schmidt / The Beatles Read More...